Rapat Paripurna ini, dihadiri Ketua DPRD Manado Dra Aaltje Dondokambey MKes Apt dan dipandu oleh Wakil Ketua I DPRD Manado Nortje Van Bone, didampingi wakil Ketua II Adrey Laikun ST. Turut hadir, Wakil Walikota Manado dr Richard Sualang.
Saat memimpin rapat, Van Bone menyampaikan, agenda ini sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 18 2020 Tentang Peraturan Pelaksanaan (PP)-Nomor 13 2019 Tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.
“Lanjut Bone, LKPJ sendiri jadi penyampaian ke DPRD dalam 1 tahun 1 kali, dimana itu paling lambat 3 bulan setelah berakhirnya masa tahun anggaran,” kata Van Bone.
Dijelaskan juga, DPRD membahas LKPJ pula paling lambat 30 hari selepas disampaikan lewat panitia khusus (pansus)”.
Kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Manado, Richard Sualang, mewakili wali kota menyampaikan LKPJ, mengatakan, sejumlah realisasi capaian pembangunan daerah, yakni indeks pembangunan manusia tahun 2023 sebesar 81,4 kemudian angka kemiskinan 5,769 persen, angka pengangguran 8,85, pertumbuhan ekonomi 5 persen.
Wakil Walikota Manado Richard Sualang
Lanjut Sualang, untuk PKP tahun 2023 ada di angka 100,61 persen, kemudian realisasi pelaksanaan program kegiatan 2023, melaksanakan 203 program dan 620 kegiatan dan 1280 sub kegiatan, di 54 perangkat daerah.
Rapat ini, juga Wawali Sualang, menyampaikan berbagai program, kegiatan dan sub kegiatan, maka wawali juga menyampaikan realiasi APBD 2023, dari data yang belum diaudit, karena saat sedang dalam pemeriksaan BPK.
“Secara detail lain angka-angka dari LKPJ itu akan dibahas bersama di tingkat Pansus LKPJ Walikota Manado. Dimana, usai rapat paripurna nama-nama anggota pansus ditetapkan. Yaitu ketua adalah Hengky Kawalo dengan anggota Benny Parasan, Rosalita Manday, Jonas Makawata, Jeane Sumilat, Royke Anter, Cicilia Longdong, Yanthie Kumendong, Diane Roring, Suyanto Yusuf, Calvin Panginda dan Liliane Khairupan”.
Turut hadir, para Jajaran Pemkot Manado, serta para undangan lainnya. (Lee)