Daily Manado.com – Nilai tukar petani di Sulawesi Utara pada November 2018 mengalami penurunan sebesar 0,25% dari nilai 96,38 pada bulan Oktober 2018 menjadi 96,14 di November kemarin.
BPS Sulut mencatat turunnya NTP ini dipengaruhi oleh kenaikan harga barang-barang kebutuhan rumah tangga. Ateng Hartono, kepala BPS Sulut mengatakan walau NTP November menurun, namun selama tahun kalender 2018 mengalami kenaikan 1,03% dan secara Y on Y masih naik 2,02%.
Hartono menambahkan untuk nilai tukar usaha rumah tangga pertanian pada November lalu menguat 0,57% dibanding bulan sebelumnya. Di sisi lain, di wilayah pedesaan Sulawesi Utara mengalami inflasi yang cukup tinggi mencapai 1,17%. “Penyumbang inflasinya kelompok bahan makanan sebesar 1,95%”, pungkasnya. (Rogin)